yang ampuh hanya
dengan mengakui diri serba tak sempurna
sehingga
hukuman yang abadi lagi keras
menekan pundak
menghentak
jiwa sang pelari
di musim-musim gersang
melecurkan angan-angan dan mimpi
yang bersilang dengan penghayatan
redha
dan tiada kata-kata selanjutnya, noktah
No comments:
Post a Comment