kita berladang di sini di bumi tuhan
berbendang untuk akhirat
memecah kebuntuan hari, detik demi detik
kita ditinggalkan, sesungguhnya
berbudi sejujurnya terpungutlah damai
setelah diinjak sengsara dan gegar tulang temulang
menderu angin sepoi berlari
menjengah meleburkan kesombongan diri !
No comments:
Post a Comment