Thursday, April 22, 2010

HUJAN DAN MIMPI

halaman rindu yang terpapar
di dalam rintik hujan
sejuk hati
lantaran risiknya
yang gemersik

hujan
ketika turunnya
merimbunkan mimpi
gelora telah reda

di jalanan itu
asap kepanasan berkepul
pohon-pohon dingin ceria
susup-sasap beburung bebas terbang

air mengalir ke alur
deras menghempas
daun-daun kering dan rumputan

hujan dan mimpi
mendesak ke perdu hati
menerobos dalam perjalanan diri

1 comment:

  1. salam...

    aku singgah melepas lelah
    berjuang atas hak yang kian dikikis
    bangsaku sendiri

    lelah
    ini bukan bermakna aku pasrah
    aku singgah menghela nafas dari dadamu
    yang tetap yakin atas nama Melayu
    Islam terpacak pada tunjang akidah
    dan di situ kita berhimpun
    di redup lindungan
    pohon demokrasi
    yang menjadi sakti
    sumpah keramat
    pembela nusa merdeka jiwa
    dan negeri tercinta.

    ReplyDelete